Postingan kali ini akan membahas kesimpulan berdasarkan postingan sebelumnya, yakni BioInformatika: Perkembangan, Disiplin Ilmu dan Penerapannya di Indonesia.
Bioinformatika merupakan teknik pengumpulan, penyimpanan, analisis, interpretasi, penyebaran dan aplikasi berdasarkan data-data biologi molekul. Perangkat utama Bioinformatika adalah software dan didukung oleh kesediaan internet dan
server World
Wide Web (WWW).
Dengan Bioinformatika, data-data yang dihasilkan dari proyek genom dapat disimpan dengan teratur dalam waktu yang singkat dengan tingkat ketepatan yang tinggi serta sekaligus dianalisa dengan program-program yang dibuat untuk tujuan tertentu.
Dalam dunia kedokteran, keberhasilan proyek genom ini membuka kemungkinan
luas untuk menangani berbagai penyakit genetik serta memprediksi resiko
terkena penyakit genetic itu sendiri. Juga dapat digunakan untuk mengetahui respon tubuh terhadap obat
sehingga keefektivitasan pengobatan dapat ditingkatkan.
Karena Bioinformatika merupakan suatu
bidang interdisipliner, maka
Bioinformatika harus didukung oleh disiplin ilmu lain untuk
dapat saling menunjang sehingga bermanfaat untuk kepentingan manusia. Bidang yang terkait dengan Bioinformatika diantaranya adalah Biophysics, Computational Biology,Medical Informatics, Cheminformatics, Genomics, Mathematical Biology,Proteomics, Pharmacogenomics.